Saturday, July 24, 2021

Sisi Lain

Singgah sana 

Lepas dari semua pandangan 

Tampak sudah layak 

Untuk jadi sebutan 

Apalagi selain dipatrikan

Tidak mendapat perhatian


Sudah tidak lagi perlu 

Menutupi dalamnya gelap 

Delusi dan ilusi yang hanya akan mengisi 

Ruang kepala ditunjuk mereka rupa 

Tandas alasan tanpa cahaya memberi bentuk 


Ujung raihan tangan kerdil 

Tempat terjauh hingga tertinggi

Titik lompatan itu tak mungkin tergambar

Seperti tegukan kopi tanpa gula dan pemanis 

Semua tetap sama dengan 

Ujung yang digapai oleh ia yang tertinggi 

Inilah sisi lain tempat itu 

Yang disebut sangat gelap ... di dalam sana


Muasal simuram pengibar durjana 

Menyela cerita menonjolkan keakuan selayak dirinya dipenuhi kekuatan terdepan 

Pada wajah kekinian dari bentuk masa lalu membabibutakan kata dijadikan lompatan dengan tuduhan disemak-semak... itu 

Praduga orang dibiarkannya sebagai reaksi sewajar dirinya sesuka hati melempar daun-daun gatal dijadikannya tissu mengusap tanpa mampu mengering sisa luapan dirinya 

Akankah gelap tetap disana.....? Orang hanya berani untuk kembali diam tidak melihat lagi sisi yang  telah menjadi misteri  itu...


0 comments:

Post a Comment